Turun Di Gstaad, Casper Ruud Kembali Nikmati Kemenangan

Petenis unggulan pertama harus bermain sedikit lebih keras demi menumbangkan petenis tuan rumah yang menerima wildcard, Dominic Stricker dengan 7-5, 7-6 di babak kedua Swiss Open musim 2025 yang digelar di Gstaad.

Bertanding untuk kali pertama sejak tersingkir dari babak kedua French Open, petenis peringkat 13 dunia menembakkan 28 winner dan mengamankan dua peluang set point di set kedua, bangkit dari kedudukan 4/6 di babak tiebreak sebelum akhirnya memenangkan pertandingan dalam waktu 1 jam 46 menit. Kini, head to head mereka imbang dengan 1-1.

“Pertandingan melawan Dominic sangat menyulitkan. Kami pernah bertanding satu kali sebelumnya. Tentu saya ingin membalaskan kekalahan tersebut, tetapi ia petenis yang benar-benar handal, petenis yang masih mudah,” ungkap Ruud.

“Ia bermain dengan agresif, tanpa geentar, dan saya tahu saya harus tampil seperti itu dari awal. Ini pertandingan pertama saya dalam beberapa pekan terakhir dan saya merasa gembira bisa kembali.”

Petenis unggulan pertama memiliki kenangan indah di turnamen clay-court level 250 yang digelar di Gstaad, di mana ia memenangkan gelarnya pada musim 2021 dan 2022. Ia pun kini mencatatkan 9-0 di Gstaad.

Pekan ini, petenis berusia 26 tahun akan mengincar gelar kedua pada musim ini setelah ia memenangkan gelar Masters pertama dalam kariernya di Madrid beberapa bulan lalu.

Kembali ke perempatfinal Swiss Open, Ruud akan menantang petenis unggulan keenam, David Goffin atau petenis berkebangsaan Argentina, Juan Manuel Cerundolo yang pertandingannya terpaksa ditunda ketika petenis berkebangsaan Belgia unggul dengan 7-5, 4-4.

Di aksi lain, qualifier asal Peru, Ignacio Buse melumpuhkan petenis berkebangsaan Polandia, Kamil Majchrzak dengan 1-6, 7-5, 6-1, kemenangan yang mengantarkannya ke perempatfinal turnamen ATP untuk kali pertama dalam kariernya.

Petenis berusia 21 tahun, Buse pun kini menjadi petenis berkebangsaan Peru termuda yang lolos ke perempatfinal turnamen ATP sejak Alejandro Aramburu di bari musim 1989.

Di perempatfinal, Buse akan menantang petenis berkebangsaan Argentina, Roman Andres Burruchaga yang mengalahkan petenis berkebangsaan Jerman, Patrick Zahraj dengan 4-6, 6-4, 6-1.