Masai Ujiri Mundur Sebagai Presiden Tim Raptors Setelah 13 Tahun

Toronto Raptors membuat pengumuman yang mengejutkan tepat setelah NBA Draft 2025. Masai Ujiri mengundurkan diri dari jabatan Presiden Klub dan Wakil Direktur Raptors pada Jumat (27/6) waktu setempat.

Ujiri telah bersama waralaba tersebut selama 13 tahun. Pria berusia 54 tahun itu sebenarnya berada di tahun terakhir kontraknya yang memiliki nilai sebesar 15 juta Dolar AS per tahun.

Kabar tersebut diumumkan oleh Presiden dan CEO Maple Leaf Sports & Entertainment Keith Pelley. Pihaknya mengucapkan terima kasih atas dedikasi Ujiri selama menjadi bagian dari Raptors.

“Selama 13 tahun bersama Raptors, Masai telah membantu mengubah organisasi di lapangan dan telah menjadi pemimpin yang inspiratif di luar lapangan. Ia membawa gelar NBA ke Toronto dan mendorong kami untuk percaya pada kota ini dan diri kami sendiri,” tulis Pelley.

Ujiri bergabung dengan Raptors pada 2013 sebagai wakil presiden eksekutif dan manajer umum. Kemudian ia promosi pada 2016 sebagai presiden tim dan melepaskan jabatan sebagai manajer umum.

Ujiri merupakan sosok yang menjadi arsitek dibalik keberhasilan Raptors menjadi juara NBA 2019 yang merupakan juara NBA pertama di luar Amerika Serikat. Raptors menghentikan Warriors meraih tiga gelar beruntun dengan keunggulan 4-2 di Final NBA 2019.

Keputusan penting Ujiri adalah menukar DeMar DeRozan dengan Kawhi Leonard dari San Antonio Spurs pada 2018. Kawhi kemudian memimpin Raptors memenangkan Final NBA 2019 dan terpilih sebagai MVP Final.

Dalam masa kejayaan Raptors itu, mereka memiliki roster yang terdiri dari Kyle Lowry, Serge Ibaka, Marc Gasol, Pascal Siakam, Fred VanVleet, Danny Green, hingga OG Anunoby yang berada di bawah besutan pelatih Nick Nurse.

Ujiri sukses membawa Raptors dari tim semenjana menjadi kekuatan yang diperhitungkan pada musim tersebut. Selama 13 tahun Ujiri memimpin Raptors, mereka mencatat rekor 545-419. Mereka tampil di playoff beruntun pada 2013-2020.

Tetapi performa Raptors terus merosot dalam tiga musim terakhir. Raptors menutup NBA 2024-2025 dengan rekor 30-52 dalam posisi ke-11. Hasil tersebut menjadi salah satu pertimbangan Raptors mengakhiri jabatan Ujiri.

Raptors masih mempertahankan Bobby Webster sebagai manajer umum. Ia akan menggantikan peran Ujiri dalam operasional tim untuk sementara waktu sampai Raptors mendapatkan sosok yang mereka inginkan.