Emma Raducanu Ungkap Alasan Mengapa Kemenangan Atas Peyton Stearns Penting

Hal tersebut dengan suatu cara berubah dalam beberapa waktu terakhir. Ia saat ini berpartisipasi di Canadian Open, Montreal dan membukukan satu tempat di babak ketiga setelah mengalahkan petenis AS, Peyton Stearns dengan hasil meyakinkan 6-2, 6-4, yang menjadi kemenangan ke-21 sang petenis dari 36 pertandingan yang telah ia lakoni pada musim 2025.

Kemenangan tersebut menjadi kemenangan penting bagi petenis berusia 22 tahun, karena kini mengklaim setidaknya dua kemenangan di turnamen ketiga secara beruntun. Di Wimbledon, perjalanannya berakhir di babak ketiga dan di Washington Open, ia bahkan lolos ke semifinal.

Serangkaian hasil tersebut membuktikan kata-kata petenis berkebangsaan Inggris setelah ia kalah di Wimbledon, di mana ia menyatakan bahwa ia meninggalkan Grand Slam tersebut dengan penuh percaya diri, mengetahui dengan benar bahwa ia telah berkembang sebagai seorang petenis setiap harinya.

“Hal itu memberi saya kepercayaan diri karena saya pikir masalah sebelumnya adalah saya merasa saya menjauh dari posisi puncak,” ungkap Raducanu saat itu.

“Mendapati pertandingan seperti itu, di mana saya mendapatkan peluang di kedua set, hal itu memberi saya kepercayaan diri. Di waktu yang sama, sangat sulit untuk menerimanya sat ini. Hal itu memberi saya kepercayaan diri bahwa saya tidak terlalu jauh seperti yang mungkin saya pikirkan sebelum turnamen.”

“Saya pikir sebelumnya, ketika saya bertanding melawan petenis peringkat 5 besar, itu cukup meyakinkan, kekalahan. Untuk benar-benar menyudutkan Aryna Sabalenka (di Wimbledon musim ini), hal itu memberi saya kepercayaan diri. Tetapi di waktu yang sama, saya merasa grass-court bagi saya adalah permukaan lapangan yang baik bagi saya. Dalam hal itu, grass-court terasa seimbang.”

“Jadi, saya pikir bermain di lapangan yang berbeda, yang jauh lebih ramai di Amerika, merupakan tantangan tersendiri. Sisi positifnya adalah saya bisa mengimbanginya. Sebelum pertandingan, saya sebenarnya memasuki lapangan dengan lebih percaya diri dibandingkan dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya melawan petenis papan atas, tetapi saya rasa ada perbedaan besar pada servis pertama.”

Kini berkompetisi di Montreal, petenis berkebangsaan Inggris membicarakan tentang seberapa gembira dirinya setelah mengamankan kemenangan melawan petenis papan atas.

“Saya merasa benar-benar gembira dengan bagaimana saya melalui pertandingan itu,” tutur Raducanu. “Saya sempat kehilangan daya fokus saya di beberapa momen set kedua dan ia memanfaatkannya, tetapi saya merasa sangat gembira bahwa saya mampu mengatasi lawan yang handal demi memperpanjang durasi saya di Montreal. Saya hanya ingin berterima kasih kepada anda, pendukung saya, saya melihat Union Jack di momen-momen krusial dan saya sebenarnya lahir di Kanada, jadi, berarti banyak bagi saya untuk bermain dengan baik di sini.”

Menantikan Raducanu di babak ketiga Canadian Open adalah petenis AS, Amanda Anisimova. Kedua petenis akan bertemu untuk kali ketiga dan petenis berkebangsaan Inggris memenangkan dua pertemuan mereka sebelumnya, termasuk memenangkan pertemuan terakhir mereka di Miami awal musim ini.