Daniil Medvedev Cari Jawaban Usai Kekalahan Lebih Awal Lain Di Cincinnati

Amarah yang sering menyertai kekalahan tidak terlihat lagi. Kali ini, setelah hampir dua jam setengah bertanding ekstra keras di bawah terik matahari dan lembabnya Cincinnati, Ohio, mantan petenis peringkat 1 dunia tampak sangat lelah, baik secara mental maupun fisik.

Meskipun memenangkan babak tiebreak set pertama tanpa kehilangan satu poin pun dan melesatkan 41 winner, termasuk 18 ace, juara US Open musim 2021 kalah dari petenis peringkat 85 dunia, Walton dengan 6-7, 6-4, 6-1.

Musim hard-court di AS yang digelar di paruh kedua setiap musim biasanya menjadi salah satu bagian yang difavoritkan mantan petenis peringkat 1 dunia. Tetapi setelah musim lalu kalah di laga pembuka, baik di Kanada maupun Cincinnati, kedua turnamen yang sebelumnya pernah ia menangkan dan seringkali melangkah lebih jauh, ia baru memenangkan satu pertandingan di kedua turnamen Masters 1000 tersebut pada musim ini.

Hanya satu dari 26 kemenangannya pada musim ini yang ia raih di Grand Slam dan berada di posisi ke-19 klasemen sementara menuju ATP Finals, yang ia menangkan pada musim 2020, harapannya untuk terkualifikasi di turnamen akhir musim tersebut untuk kali ketujuh secara berturut-turut pun semakin menipis.

“Sangat sulit dalam tenis, karena saya bisa menemukan sepuluh alasan dan saya tidak tahu alasan yang mana yang menjadi alasan utamanya,” ungkap Medvedev terkait performanya.

“Apa pun yang kami lakukan, kami hanya berusaha untuk meningkatkan diri. Jadi, kami duduk bersama bersama tim: Apa yang bisa kami lakukan dengan lebih baik? Apa yang bisa kita ubah? Kami mendiskusikan beberapa hal dan saya akan berusaha mencoba menerapkannya.”

“Ini adalah bagian paling menarik dalam satu musim, ada turnamen hard-court sampai Miami Open musim depan. Jadi, saya akan berusaha memberikan yang terbaik dan menikmatinya. Ini adalah kesempatan., saya ingin melihatnya sebagai tantangan untuk mencoba meningkatkan level permainan saya di turnamen-turnamen bergengsi, mencoba selangkah demi selangkah.”

Jadwal selanjutnya bagi Medvedev akan melakoni US Open, yang ia menangkan pada musim 2021 dengan mengalahkan Novak Djokovic di final.