Cristiano Ronaldo Tegas Tolak Tawaran Klub-klub Piala Dunia Antarklub 2025, Ini Alasannya

Cristiano Ronaldo akhirnya mengungkapkan alasan di balik keputusannya menolak tawaran dari beberapa klub yang akan tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. Sang megabintang asal Portugal memilih tetap bertahan di Al Nassr meski mendapat berbagai penawaran menarik.

Isu mengenai potensi hengkangnya Ronaldo dari Al Nassr sempat mencuat dalam beberapa pekan terakhir. Pasalnya, kontraknya dengan klub Arab Saudi itu memang habis pada Juni 2025.

Sejumlah klub dari belahan dunia lain, termasuk Amerika Selatan, mengajukan proposal untuk merekrut Ronaldo demi tampil di turnamen antarklub bergengsi tersebut. Mereka berharap kehadiran sang bintang bisa menjadi daya tarik utama tim mereka di ajang internasional.

Namun, godaan itu rupanya tidak cukup kuat untuk menggoyahkan keputusan Ronaldo. Ia memilih memperpanjang masa baktinya di Al Nassr dan melanjutkan karier di Timur Tengah.

Jaga Kebugaran untuk Musim Sibuk di Depan Mata

Ronaldo akhirnya berbicara terbuka mengenai keputusannya menolak kesempatan bermain di Piala Dunia Antarklub 2025. Menurutnya, menjaga kebugaran tubuh jadi prioritas utama menjelang musim baru yang diprediksi akan sangat melelahkan.

Dengan pengalaman panjang sebagai pemain elite, Ronaldo menyadari pentingnya persiapan fisik dan mental. Ia tidak ingin mengambil risiko cedera atau kelelahan hanya demi bermain di ajang tambahan bersama tim baru.

Apalagi, kalender sepak bola semakin padat dengan Piala Dunia 2026 yang digelar tak lama lagi. Liburan musim panas kali ini dimanfaatkan Ronaldo untuk pemulihan dan persiapan menyeluruh.

“Saya mendapat beberapa tawaran untuk bermain di Piala Dunia, tetapi saya rasa itu tidak masuk akal karena saya lebih suka istirahat yang cukup, persiapan yang matang, karena musim ini akan sangat panjang karena ini adalah musim Piala Dunia di akhir tahun,” ungkap Ronaldo kepada media resmi Al-Nassr.

Pilih Waktu Bersama Keluarga Ketimbang Tantangan Baru

Selain faktor fisik, keputusan Ronaldo juga dipengaruhi oleh aspek personal. Ia mengutamakan waktu untuk keluarga usai melalui musim kompetisi yang padat dan menguras energi.

Kebersamaan dengan pasangan dan anak-anaknya menjadi hal yang tidak bisa digantikan oleh apa pun, termasuk kesempatan bermain di turnamen dunia. Ronaldo memutuskan untuk memberi ruang bagi kehidupan pribadinya sebelum kembali fokus ke lapangan.

“Dan tentu saja, untuk berada di klub ini, yang saya cintai,” tambah Ronaldo, menegaskan betapa pentingnya keseimbangan antara kehidupan pribadi dan profesional dalam menjalani karier panjangnya.

Kontrak Baru dan Target Besar di Ujung Karier

Dengan meneken kontrak dua musim tambahan bersama Al Nassr, Ronaldo mempertegas loyalitasnya terhadap proyek ambisius klub tersebut. Ia akan tetap membela tim hingga usianya menginjak 42 tahun.

Keputusan ini juga memperlihatkan bahwa Ronaldo belum kehilangan motivasi. Ia masih mengejar target pribadi, yakni mencatatkan 1.000 gol sepanjang karier profesionalnya.

“Saya ingin siap tidak hanya untuk Al-Nassr tetapi juga untuk tim nasional. Jadi, inilah mengapa saya memutuskan untuk memainkan pertandingan terakhir untuk Nations League dan tidak mendengarkan apa pun,” tegas Ronaldo soal pilihannya.

(Al Nassr)